rumpun serai di pojok belakang rumah |
Manfaat Serai atu Sereh untuk Kesehatan Tubuh Kita
Ibu-ibu mana sih yang tidak kenal dengan serai atau sereh? Pasti kalau ditanya, semuanya menjawab tau. Serai atau sereh memang tumbuhan yang sangat bersahabat dengan ibu-ibu alasannya tumbuhan ini ialah salah satu bumbu kuliner yang banyak digunakan dalam pengolahan kuliner khas Indonesia. Saya sendiri kalau menciptakan sayur bening, menciptakan pepes ikan, atau kuliner khas Banjar (Kalimantan Selatan) lainnya hampir selalu menambahkan serai sebagai bumbu pelengkap. Serai atau sereh ini memperlihatkan pengaruh bacin khas yang wangi dan pengaruh rasa sedikit manis yang khas pada masakan. Karena seringnya saya memakai sereh dalam masakan, maka kamipun menanamnya di pojok belakang rumah. Kalau membutuhkannya, tinggal potong saja beberapa batang dari rumpunnya yang besar itu.Nama ilmiah Cymbopogon ciratis atau Andropogon nardus. Menurut para mahir botani, tumbuhan sereh atau serai berasal dari India. Karena keuntungannya yang utama sebagai bumbu kuliner di wilayah Asia, tumbuhan ini menyebar dengan luas ke banyak wilayah. Bentuk tumbuhan ini sekilas menyerupai rumput liar yang banyak tumbuh di pematang sawah. Memang, tumbuhan serai berkerabat dekat rumput-rumputan. Daunnya berbentuk pita, kecil memanjang dengan ujung runcing. Pelepah daun yang tanpa tangkai membentuk batang semu dengan memeluk batang sejatinya yang tampak berbuku-buku. Semakin renta umur serai, semakin panjang batang sejatinya yang median ditumbuhi oleh akar-akar serabut. Jika dibiarkan lama, maka tumbuhan yang hidup berkelompok dalam rumpun-rumpun ini akan mati. Karena itu, kalau tumbuhan sudah tampak renta dan kelihatan merana (dapat dilihat dari batang dan daunnya yang menjadi lebih langsing), maka itu berarti ketika peremajaan telah tiba. Menanam serai sangai gampang. Batang serai yang besar dipisahkan dari rumpunnya, kemudian potong daun-daunnya yang panjang itu. Batang kemudian ditancapkan ke tanah yang memiliki drainase baik (tidak tergenang air). Lihat saja, beberapa hari kemudian akan segera muncul pucuk tumbuhan yang gres dan dalam hitungan ahad berikutnya akar sudah tumbuh dan serai yang kita tanam akan beranak-pinak membentuk rumpun baru.
Selain berkhasiat sebagai penyedap masakan, serai juga banyak dimanfaatkan untuk obat-obatan tradisional. Serai sanggup bermanfaat bagi pencegahan penyakit tumor dan kanker, materi aromaterapi untuk menciptakan rileks dan penghilang stress, penurun demam, penurun kadar kolesterol darah, memperkuat daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit, pencegahan infeksi, memutihkan gigi dan mencegah bacin verbal serta badan, memperbaiki fungsi jalan masuk cerna, pengobatan insomnia, pengobatan migrain dan sakit kepala, pengobatan terhadap tanda-tanda kurang darah menyerupai lesu alasannya anemia, penetral racun yang masuk ke dalam tubuh, rematik, diabetes, antijerawat dan mengurangi minyak berlebihan pada kulit wajah, mencegah kegemukan atau obesitas, pereda nyeri haid ketika tiba bulang, pengobatan batuk, masuk angin dan gejalanya menyerupai meriang, serta mencerahkan kulit wajah atau tubuh.
Baca: Daftar Tumbuhan Bahan Obat-Obatan Herbal untuk Penyembuhan Kanker
Serai diketahui banyak mengandung mineral yang anggun untuk kesehatan menyerupai kalsium (Ca), kalium (K), magnesium (Mg), posfor (P), mangaan (Mn), seng atau zink (Zn), tembaga (Cu), dan zat besi (Fe). Beragam vitamin juga menjadi kandungan yang anggun untuk serai menyerupai vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niacin), B5 (asam pantotenat), B6 (asam folat), dan C. Serai mengandung minyak atsiri. Minyak inilah yang menimbulkan aroma khas serai. Kandungan materi aktif dalam minyak atsiri serai antara lain sitronelol, sitrat, mirsen, felandren beta, a-pinen, sitronelal, beta-kadinen, kamfen, sabinen, , p-simen, cis-osimen, limonen, terpinol, borneol, a-terpineol, geraniol, beta-kariofilen, n-desialdehida, dipenten, metil heptanenon, bornilasetat, geranilformat, terpinil astet, trans-metilsoeugenol, sitronil asetat, elemol, terpinen -4-ol, geranil asetat, beta-elemen, beta-bergamoten, kariofilen oksida, metilheptenon, . Terdapat juga materi aktif golongan geranial menyerupai geranil butirat, lomonen, eugenol, farnesol,dan metileugenol.
0 Response to "Manfaat Serai Atu Sereh Untuk Kesehatan Badan Kita"
Posting Komentar