Ide Kreatif Media Seni Lukis Dari Kerikil Kali

Biasanya kalau Bapak dan Ibu Guru yang mengajar pelajaran seni budaya pernah dalam pembelajarannya meminta belum dewasa melukis memakai cat. Media lukisan yang umum dipakai yakni kertas atau kanvas. Nah bagaimana kalau sesekali memakai materi lain sehingga risikonya juga akan tampak berbeda dan unik. Cobalah contohnya memakai media dari watu kali. Lihatlah foto berikut. Beberapa buah watu kali berbentuk lonjong dan sedikit datar dipakai untuk media seni lukis. Bagus bukan hasilnya.

melukis di atas permukaan watu kali

Cara Mempersiapkan Batu Kali Hingga Menjadi Media Seni Lukis
Berikut ini langkah-langkah yang sanggup dipakai oleh guru seni untuk mempersiapkan siswa memakai watu kali sebagai media seni lukis.

1. Ajak siswa pergi ke suatu daerah yang banyak terdapat batu, dan tentu saja bebas untuk diambil. Misalnya sungai. Mengajak belum dewasa pribadi ke lapangan atau sungai yang ada di sekitar sekolah akan sangat menyenangkan bagi mereka. Tetapi tentunya pandangan gres ini sifatnya hanya pilihan. Bila bapak dan ibu guru lebih bahagia waktu mereka dihabiskan di kelas, tentunya penugasan untuk membawa sendiri watu kali ke kelas juga tidaklah ada salahnya. Mengajak anak pribadi ke lokasi memiliki beberapa kelebihan, contohnya siswa juga akan lebih akrab dengan lingkungannya dan barangkali guru juga sanggup mengkaitkan pelajaran seni lukisnya dengan bidang lain menyerupai IPA, contohnya dengan menceritakan bagaimana  proses terbentuknya watu kali sehingga bentuknya menjadi cenderung bulang dengan permukaan yang halus. Atau, guru juga sanggup menjelaskan wacana pemanfaatan watu secara ekonomi, misal untuk materi bangunan dan materi dekorasi.
2. Ajari siswa menentukan watu kali yang cocok untuk media lukisan ini. Kriteria watu yang kali yang cocok contohnya memiliki bentuk yang sanggup diletakkan sehingga sedemikian rupa watu tersebut kedudukannya kokoh dan stabil (tidak gampang terguling), keras sehingga tidak gampang pecah, memiliki warna yang unik, atau bentuk yang unik, dan tentu saja memiliki permukaan yang cukup luas untuk daerah menawarkan ornamen atau bentuk-bentuk lukisan dari cat.
3. Ajak siswa mencuci watu sehingga bersih. Untuk ini dibutuhkan sikat dan barangkali juga sabun cuci. Hal ini perlu dilakukan alasannya yakni seringkali watu yang ada di sungai atau di daerah lain (tumpukan watu di lapangan) perlu dibersihkan dengan khusus semoga semua bab yang kotor (misal pada bab yang ada lubangnya benar-benar bersih). Batu yang higienis juga akan menambah keindahan hasil karya mereka nantinya.
4. Ajak siswa mengeringkan watu yang telah dipilih dan dibersihkan. Setiap siswa mungkin sanggup menentukan 3 atau 4 buah watu untuk media lukisannya nanti. Keringkan watu contohnya di bawah terik matahari semoga prosesnya sanggup lebih cepat. Jangan lupa untuk meletakkan watu di atas ganjal yang higienis semisal koran bekas.
5. Untuk langkah selanjutnya tentu saja siswa akan mulai menambahkan lukisan pada watu kali yang jadi pilihannya. Agar mereka melukis di bab yang tepat, ajari mereka untuk menemukan posisi yang cocok pada watu untuk diberi lukisan. Tidak semua sisi watu akan dilukis, alasannya yakni hanya dilakukan pada sisi atas kalau memang ingin mencontoh lukisan-lukisan menyerupai foto di atas. Tetapi tentu saja tidak salah kalau siswa ingin melukis pada seluruh permukaan batu. Tetapi ini memerlukan langkah yang lebih hati-hati dan sedikit demi sedikit alasannya yakni mustahil semua sisi dan permukaan watu kali sanggup dicat pada sekali waktu.
6. Berikan contoh-contoh pola atau model lukisan, contohnya sekedar mozaik sederhana menyerupai foto di atas, atau sanggup pula lukisan bernuansa etnik. Bahkan jenis lukisan sanggup dikembangkan ke bentuk lain, contohnya dalam bentuk grafiti atau apapun yang anak sukai. 
7. Gunakan cat akrilik atau cat lainnya yang sekiranya anggun untuk diaplikasikan pada permukaan batu. Sarankan untuk terlebih dahulu memakai cat dasar berwarna putih pada permukaan yang ingin dilukis semoga lukisan yang mereka buat menjadi terlihat lebih cerah dan menonjol.

lukisan yang unik di atas sebuah watu kali

Nah, untuk yang lebih lihay melukis sanggup idenya menyerupai ini nih. Melukis mata di atas watu kali. Bagaimana anggun dan keren kan? Oh ya, batu-batu yang telah dilukis ini sanggup dijadikan ornamen dekorasi di ruang kelas, dan tentunya unik sekali bukan?

Menggambar Anime
Menggambar dengan Cotton Bud
Menggambar dengan Sidik Jari

Tweet

Subscribe to receive free email updates: